Telinga manusia terdiri dari tiga bagian, yaitu telinga luar, telinga tengah, dan telinga bagian dalam. Telinga luar terdiri dari daun telinga dan liang telinga. Bagian ini berfungsi untuk menangkap suara, menentukan asal suara, dan melipatgandakan frekuensi suara.
Telinga tengah terdiri dari membran timpani (gendang telinga) dan tulang-tulang pendengaran yang berfungsi sebagai penguat suara. Telinga bagian dalam berupa sel rambut yang melingkar seperti siput dan berfungsi mengubah antara suara menjadi sinyal elektrik yang akan diteruskan ke sel-sel saraf pendengaran di otak.
Kenali dan bersihkan telinga dengan benar. Sedemikian kompleksnya “isi” telinga, maka sangatlah pentin untuk menjaga kebersihan dan kesehatan organ ini. Itu artinya, kita wajib membersihkan telinga secara rutin dengan cara yang benar.
Hindari menggunakan earpick berbahan logam, jepit rambut, atau tulang bulu ayam saat membersihkan telinga. Benda-benda ini bisa mengakibatkan iritasi pada telinga. Gunakan cotton bud yang diolesi baby oil, dan bersihkan telinga hanya pada bagian luar saja. Cukup bersihkan daun telinga dan bagian terluar liang telinga. Jangan bernafsu memusnahkan kotoran telinga (serumen/ear wax) dengan mengoreknya dalam-dalam dan berharap dapat terbawa keluar. Anda justru mendorong kotoran lebih dalam dan bisa merusak gendang telinga.
Untuk membersihkan ear wax yang kering/keras, Anda bisa meneteskan cairan karbogliserin atau baby oil ke dalam telinga dan menunggu beberapa menit hingga kotoran melunak dan dapat dibersihkan dengan mudah. Namun jika Anda ragu, minta dokter spesialis THT untuk membersihkan kotoran tersebut.
Kenali dan bersihkan telinga dengan benar. Tak perlu melakukan terapi ear candle di salon untuk membersihkan telinga. Belum ada bukti ilmiah bahwa terapi ini efektif, malah justru berbahaya. Sebuah survey yang diadakan di Inggris menyebutkan bahwa para ahli THT dilaporkan pernah menangani cidera akibat terapi ear candle seperti terbakar, saluran telinga menutup, gendang telinga berlubang, dan infeksi saluran telinga yang menyebabkan kehilangan pendengaran sementara.
Oh ya, jika Anda ingin membersihkan telinga dengan cara meneteskan air saat mandi juga bisa, Anda teteskan saja air, tunggu 1 detik lalu kembali miringkan kepala Anda ke arah berlawanan sehingga air tadi langsung keluar berbarengan dengan kotorannya. Namun, pastikan bahwa air yang Anda gunakan tidak terlalu dingin ataupun panas, karena air yang berlebihan suhunya bisa membuat Anda vertigo. Anda tahu sendiri vertigo rasanya sangat menyakitkan.
Membersihkan telinga memang harus dengan seksama dan tepat, bukan hanya sekadar membersihkan namun justru malah membuat telinga menjadi rusak. Penggunaan benda pembersih yang diharapkan membersihkan telinga malah bisa membuat kotoran semakin jauh masuk ke dalam telinga bahkan merusak gendang telinga.
Pembersihan telinga juga bisa dilakukan langsung oleh dokter spesialis THT jika Anda takut untuk membersihkannya. Ada alat yang dimiliki untuk membersihkan kotoran telinga. Walau sebetulnya kotoran telinga adalah sesuatu yang wajar dimiliki karena dihasilkan oleh lapisan saluran telinga, namun jumlah yang berlebihan memang sanga mengganggu. Ketika telinga Anda dibersihkan jangan kaget ketika Anda mendapati di dalam telinga Anda ada kotoran lainnya seperti serpihan rambut Anda sendiri. Heeem…
Kadang dokter juga memastikan dulu apakah telinga Anda bisa dibersihkan secara alami atau membutuhkan perawatan lain seperti dengan pelunakan terlebih dahulu atau riskan jika langsung dibersihkan karena sensitifitas gendang telinga. Dokter yang memutuskan apakah dia akan menyedot atau mengorek kotoran telinga Anda.
Telinga yang kotorannya dibersihkan sebetulnya sebagai salah satu cara agar kotoran tidak semakin menumpuk dan juga mencegah benda asing lainnya masuk. Namun, sebetulnya kotoran telinga juga bisa melindungi bagian telinga paling dalam dari infeksi. Jadi kotoran memiliki fungsi yang pasti jika dalam kadar yang normal, namun pada kadar yang berlebihan akan jadi sesuatu yang membuat kita tidak nyaman.
Tahukah Anda, pada dasarnya kotoran telinga ini bisa membersihkan diri secara alami. Kotoran telinga bergerak perlahan ke atas dan keluar dari telinga untuk kemudian kering dan akhirnya rontok. Bahkan kotoran telinga bisa juga tercuci tanpa sengaja saat Anda sedang mandi dan keramas. Ketika sedang mandi, Anda bersihkan saja cuping luar telinga, bersihkan dinding luarnya, namun jangan memasukkan jari Anda ke dalam lubang telinga khawatir ada air yang menetes ke dalamnya.
Nah, sudah mengenal telinga Anda dengan baik? Sudah tahu apa fungsi dari telinga Anda. Semakin mengenal telinga Anda dan bagaimana membersihkannya dengan tepat akan membuat telinga Anda tetap sehat serta bisa menjadi organ vital yang sangat bermanfaat.
Telinga Anda bukan hanya sehat namun juga membutuhkan sentuhan cantik apalagi bila Anda pasangkan anting yang manis. Selamat menjaga telinga Anda dengan baik!